TIMES PURWOREJO, JAKARTA – Menjelang puncak Haji 1446 Hijriah, Otoritas Makanan dan Obat Arab Saudi (SFDA) menggencarkan inspeksi proaktif demi menjamin keamanan pasokan bagi jemaah.
Berdasarkan laporan dari Saudi Press Agency (SPA) pada Ahad, SFDA telah menggelar lebih dari 1.300 inspeksi di wilayah Makkah dan Madinah, khususnya ke fasilitas penyimpanan makanan, obat-obatan, serta alat medis.
Langkah ini berbuah pada peningkatan tingkat kepatuhan dari para pengelola gudang. Meski demikian, masih ditemukan pelanggaran.
Tim SFDA mencatat 349 pelanggaran dan menindak tegas 44 gudang yang terbukti tidak memenuhi ketentuan teknis dan regulasi, termasuk dengan penutupan operasional.
Sebagai bagian dari strategi pencegahan, SFDA juga menggelar kampanye edukatif dalam berbagai bahasa. Brosur berisi panduan penanganan produk yang aman disebarkan untuk meningkatkan pemahaman pelaku usaha terkait standar keselamatan.
SFDA secara rutin memperkuat pengawasan setiap musim haji mengingat perannya yang vital dalam menjamin bahwa semua produk yang dikonsumsi atau digunakan oleh jemaah telah sesuai dengan standar nasional. Tindakan ini dipandang penting guna melindungi kesehatan dan keselamatan jutaan jemaah yang datang dari seluruh dunia. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Jelang Puncak Haji, Badan Pangan dan Obat Arab Saudi Tingkatkan Inspeksi
Pewarta | : Antara |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |